Hari Ini, Polisi Periksa Rocky Gerung dan Wakil Ketua BPN Prabowo
Kepolisian Daerah (Polda) Metro Jaya hari ini akan memeriksa Wakil Ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Nanik S Deyang dan pengamat politik Rocky Gerung dalam kasus penyebaran hoax Ratna Sarumpaet.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Argo Yuwono, mengatakan pihaknya telah melayangkan surat bersamaan dengan pemanggilan Rocky Gerung. Rencananya pemeriksaan akan dilakukan di Mapolda Metro Jaya, Selasa (27/11). Keduanya diperiksa sebagai saksi kasus penyebaran hoax tersebut.
"Ibu Nanik (dipanggil) hari Selasa jam 14.00 WIB," ujarnya di Jakarta, Selasa (27/11/2018).
Ia menambahkan, pemeriksaan Nanik dan Rocky hari ini merupakan langkah penyidik untuk melengkapi berkas Ratna. Penyidik, nantinya bakal mencari informasi tentang alur foto Ratna. Juga bakal mengorek ulang soal pengiriman foto lebam muka Ratna di media sosial.
Argo berharap Rocky dan Ratna membawa dokumen atau bukti perkara berkaitan dengan perkara tersebut apabila memilikinya.
Pemeriksaan Nanik S Deyang hari ini merupakan pemeriksaan yang kedua kali. Pada Oktober 2018, polisi telah memeriksa Nanik dalam kasus yang sama. Ketika itu, Nanik dicecar 30 pertanyaan oleh penyidik.
Ratna Sarumpaet telah ditahan sejak 5 Oktober 2018 usai ditetapkan sebagai tersangka penyebaran hoaks soal penganiayaan. Dijerat Pasal 14 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1946 tentang Peraturan Hukum Pidana dan Pasal 28 juncto Pasal 45 Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).
Dalam kasus ini Polisi juga telah memeriksa beberapa saksi di antaranya, Koordinator juru bicara BPN Prabowo-Sandi, Dahnil Anzar Simanjuntak. Kemudian mantan ketua umum DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais, Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal, dan dokter bedah plastik Siddik.
相关文章:
- Menko Infrastruktur Sebut Generasi Muda Adalah Kunci Indonesia Emas 2045
- Giliran Swedia Menekan Israel Soal Gaza, Dorong Sanksi Tegas
- Kata Yusril, DPR Bisa Gunakan Angket untuk KPK
- Jarang Diketahui, Ini 6 Manfaat Tak Terduga Rajin Makan Rambutan
- Berapa Uang Tip yang Pantas untuk Staf Hotel?
- Begini Cara Membedakan Jam Tangan Asli Harga Selangit dan Palsu
- Viral Disebut Tampar Karyawan, Mendiktisaintek Satryo Pastikan Rekaman di Rumah Dinas Bukan Suaranya
- Insiden Horor, Mesin Pesawat Hainan Airlines Terbakar Saat di Udara
- 8 Destinasi Wisata Masa Depan di Planet Mars, Ada Bukit Pasir Hantu
- KPK Penasaran Cara BPK Tentukan K/L Dapat Predikat WTP
相关推荐:
- Pemprov Jawa Barat Sebut Pagar Laut Bekasi Legal, Peruntukkan Bagi Pembangunan Alur Pelabuhan
- Bermula dari Surat untuk Ibu, Begini Asal
- Trump Kesampingkan Nasib Pengusaha Tekstil, Ngaku Lebih Ingin Majukan Industri Militernya AS
- 71 Ribu Perempuan Usia Subur di Indonesia Memilih Childfree
- Bantah Isu Mundur, Ray Dalio Tegaskan Komitmen terhadap Danantara Indonesia
- Rahasia Diet Katy Perry, Berhasil Turunkan BB 20 Kg
- FOTO: Sungai Tercemar Tak Halangi Warga India Jalani Ritual
- Masuk Musim Hujan Tembok Rembes, Lakukan 4 Cara Ini
- Tanda Tangani PKS, Baznas RI dan Cordoba Ajak Masyarakat Bersedekah Al
- KPK Akan Kembali Panggil Agun Gunandjar
- Langit Musik dan RCTI Kembali Gelar Indonesian Music Awards 2024, Diramaikan Musisi Top Tanah Air
- Hindari Ketegangan, Pramono Anung Berharap Pilkada Jakarta 2024 Berjalan Satu Putaran
- Cara Cek Saldo Dana Bansos KJP Plus 2025 Lewat HP, Syarat Nilai Rapor 70 Tengah Dikaji
- MIND ID Targetkan Turunkan Emisi 21,4% pada 2030, Ini Jurusnya
- Budi Arie Siap Diperiksa terkait Judi Online di Komdigi, Kenal dengan Belasan Mantan Pegawainya
- Waspada! Akhir Pekan Hujan Berawan Buat Warga Megapolitan
- Fokus Eksekutif Dulu, Deddy Sitorus Ingatkan Pemindahan Ibu Kota Tak Bisa Buru
- Prabowo Nilai Program Studi Banding ke Luar Negeri Tidak Perlu, Ini Kata Ekonom
- Makan 5 Buah Ini Bisa Bikin Kamu Bahagia, Mood Naik Terus
- Puji Makan Bergizi Gratis, Kepsek Bersyukur Siswa Tak Bawa Makanan Instan Lagi