Terhubung ke Internet, Menteri Meutya Hafid Sapa Pelajar di Daerah 3T via BAKTI AKSI
时间:2025-06-13 13:35:49 出处:热点阅读(143)
Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid menyapa langsung siswa SD Inpres 9 Halmahera Barat melalui sambungan internet dari program BAKTI AKSI. Kehadiran konektivitas digital ini menandai perluasan pembangunan BTS Universal Service Obligation (USO) di wilayah 3T, termasuk Maluku, Maluku Utara, dan Nusa Tenggara Timur.
“Transformasi digital tidak mungkin terjadi tanpa konektivitas yang baik. Presiden Prabowo Subianto dalam visi besarnya, juga menegaskan bahwa layanan-layanan publik akan dilakukan secara digital. Dan karena itu, kita perlu mempersiapkan sampai ke pelosok hingga pos di perbatasan untuk bisa terkoneksi,” kata Meutya dari Kantor Kementerian Komidigi, Kamis (12/06/2025).
Meutya Hafid menyatakan pembangunan infrastruktur digital harus berjalan bersamaan dengan edukasi dan literasi penggunaan internet yang bijak agar masyarakat dapat memanfaatkan teknologi secara optimal dan menghindari dampak negatif.
“Banyak masyarakat ketika infrastruktur turun, belum tahu bagaimana pemanfaatan internet yang baik sehingga kemudian jadi terpapar kepada konten-konten negatif. Jadi saya harapkan agar menggunakan internet dengan baik,” jelasnya.
Menteri Meutya juga menyoroti tantangan geografis Indonesia sebagai negara kepulauan yang sangat luas dengan lebih dari 17 ribu pulau dan jumlah penduduk yang besar. Meutya menegaskan bahwa pembangunan digital memerlukan waktu dan usaha yang konsisten.
“Jadi tidak hanya terpasang (infrastruktur digital) tapi berkelanjutan koneksinya, dan tentu juga dengan kecepatan yang baik,” ujarnya.
Baca Juga: Jual-Beli Akun Kripto Marak, Komdigi Harus Waspadai Potensi Pencucian Uang
Dalam video conferenceitu, Meutya Hafid menyapa dan berdialog langsung dengan pelajar dan tenaga pendidik di tiga provinsi tersbut. Kepala Sekolah SD Inpres 9 Halmahera Barat Nurul menyampaikan rasa syukurnya atas manfaat besar dari kehadiran layanan internet BAKTI AKSI di lingkungan sekolah.
“Terima kasih banyak Ibu sudah beri kesempatan kepada kami untuk tampil bersama di sini. Ini anak-anak sekolah SD impresif di Halmahera Barat yang begitu banyak dengan jumlanya hari ini dan sekaligus dengan BAKTI AKSI hari ini di sekolah kami, sangat luar biasa,” ungkapnya.
Menurutnya, pihak sekolah sangat terbantu dengan hadirnya program penyediaan infrastruktur digital di wilayah 3T. Nurul menjelaskan bahwa layanan akses internet telah dimanfaatkan untuk kegiatan pendidikan di lingkungan sekolah.
“Terbantunya itu kalau saat kita misalnya kegiatan guru mengikuti webinar. Webinarnya kalau jam sekolah berarti kita bisa mengakses internetnya secara online, sehingga bisa secara online kita bisa ikuti, terus anak-anaknya juga pada saat kelas di assesment juga bisa dan dilaksanakan dengan baik,” tandasnya.
Pemerintah melalui program BTS USO terus berkomitmen memperluas akses internet hingga pelosok Nusantara demi mendorong pemerataan ekonomi, peningkatan kualitas pendidikan, serta transformasi pelayanan publik berbasis digital.
上一篇: Menko Polhukam Bakal Pimpin Upacara Pemakaman Wapres ke
下一篇: Jelang 140 Hari Akhir Pemerintahan, Jokowi Rombak Pimpinan Otorita IKN
猜你喜欢
- Polisi sebut Pablo Benua Gelapkan Mobil dari Leasing
- Pemerintah Siap Lakukan Groundbreaking 18 Proyek Hilirisasi Senilai US$ 45 Miliar pada Juni 2025
- Begini Kondisi RSUD Karawang Usai Korban Kecelakaan Cikampek Diidentifikasi
- Garbi Kukuh Perkarakan Baliho yang Diturunkan 'Sepihak' oleh Pemko Depok
- Sanksi Dicabut Trump, Suriah Akhirnya Bisa Rasakan Kembali Trading Kripto di Binance
- PDIP akan Gugat Putusan MK 90 ke PTUN
- PSI Bongkar Lagi, Kali ini Kasus Rumah DP 0 Rupiah
- Kisruh TGUPP, BW: DPR Tak Masalahkan KSP?
- DPR Tetapkan 4 Revisi RUU Sebagai Usul Inisiatif