- Jakarta,quickq是干啥的 CNN Indonesia--
Momen Ramadhantak hanya dinikmati oleh umat Muslim, tapi juga oleh seluruh umat beragama.
Tahun ini, topik 'takjil war' menjadi pembicaraan hangat yang sering diperbincangkan di media sosial.
Fenomena war takjil ini muncul karena banyak orang dari agama lain mengaku tertarik dan ikut berburu takjil di bulan Ramadhan. Momen ini dinilai muncul sebagai bentuk toleransi antar-umat beragama.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi Viral 'War' Takjil Antarumat Beragama, 'Vibes' Adem Ramadhan 2024
Sering Takjil War? Ini Rekomendasi Favorit Takjil di Bulan Ramadhan!
Rasa Nostalgia di Semangkuk Kolak Legendaris Bu Mumun
Beragam menu takjil dijual di bulan Ramadhan, mulai dari minuman segar hingga gorengan yang menggugah selera. Semuanya juga bikin mereka kepincut.
"Kalau aku suka beli es buah, jeli-jelian, es podeng, dan kolak," ungkap Angela (21) yang beragama Katolik.
Sementara itu, Rachel (21) mengaku juga pernah ikut berburu takjil. Namun kegiatan itu tak dilakukannya setiap hari seperti umat Islam yang berpuasa.
"Ikut beli takjil kalau lapar dan kalau lagi banyak teman, jadi ikut beli aja," ujarnya.
Rachel bahkan kerap 'gerak cepat' untuk membeli takjil. Sejak siang pukul 14.00-15.00 WIB, ia bahkan sudah mulai berburu jajanan menu buka puasa.
Bukan tanpa alasan, berburu jajanan takjil di siang hari dilakukan untuk menyediakan ruang bagi umat Muslim yang akan berburu takjil di sore hari.
"Jadi kita curi startdulu itu biar enggak ikut rame-ramean. Soalnya kalau udah ramai atau crowdedjadi ngerasakenapa, kan, bukan kita yang puasa," ujar Rachel.
Ilustrasi. Takjil tak cuma menarik perhatian umat Muslim, tapi juga lintas agama. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Ada juga William (21) yang mengaku sering membeli jajanan takjil saat bulan Ramadhan. Gara-garanya, karena banyak penjual dadakan yang muncul menjual jajanan dengan harga murah.
"Iya beli takjil karena memang banyak makanan yang menarik untuk dibeli, dan takjil-takjil yang dijual juga cukup ramah di kantong harganya, jadi ada keinginan pengin beli," ungkapnya.
Namun, William berpendapat, tak semua umat non-Muslim berburu takjil untuk dirinya sendiri. Menurut dia, mungkin saja takjil itu dibeli untuk diberikan pada orang lain yang berpuasa.
"Yang borong takjil itu [non Muslim] siapa tahu mereka beli banyak untuk membagikan kepada orang yang berpuasa, misalnya rekan kantor atau orang yang bekerja di rumahnya," ujar William.
Lihat Juga :
Benarkah Kita Butuh Makanan-Minuman Manis saat Berbuka Puasa?
Lagi pula, menurut dia, fenomena 'war takjil' seharusnya bisa jadi menguntungkan bagi semua pihak.
"Jadi, karena tujuannya [penjual takjil] untuk mencari pundi-pundi uang, jadi ya enggak ada salahnya [dibeli oleh siapa pun]," ujar William.
Dengan begitu, fenomena 'war takjil' ini menjadi berkah bagi semua orang. Para penjual pasti akan ikut diuntungkan dengan dagangannya yang habis, tak peduli penganut agama apa pun yang membelinya.
(sya/asr) 顶: 37踩: 46
Kenapa Takjil Jadi Buruan Umat Lintas Agama?
人参与 | 时间:2025-06-07 09:57:52
相关文章
- Berkenalan dengan Puteri Indonesia 2024 Harashta Haifa Zahra
- Roy Suryo Tantang Logika Hukum di Kasus Ijazah Jokowi: Dulu Saya yang Bikin Rancangan UU
- Ditetapkan Sebagai Tersangka TPPU, Aset Zarof Ricar akan Diblokir!
- Setelah Bolak
- Jokowi: Pancasila jadi Fondasi Indonesia Untuk Berhasil Hadapi Krisis Global
- Bernilai USD 600 Juta, Bahlil Sebut Forel dan Terubuk Proyek Migas Asli Indonesia
- Dominasi Pasar Bitcoin Menyusut, Harga Sempat Terkoreksi Hingga US$102.700
- Malaysia Bidik 45 Juta Turis Asing pada 2025, Indonesia Cuma 16 Juta
- Ayah David Ozora Akan Jadi Saksi di Persidangan AG Pacar Mario Dandy
- Roy Suryo Tantang Logika Hukum di Kasus Ijazah Jokowi: Dulu Saya yang Bikin Rancangan UU
评论专区