Minum Susu Saat Buka Puasa, Boleh atau Tidak?
Daftar Isi
- 1. Pilih susu sesuai kondisi kesehatan
- 2. Jangan langsung berbuka dengan susu
- 3. Atur porsi dan waktu minum susu
Minum sususaat berbuka puasa, boleh atau tidak? Pertanyaan ini kerap muncul di bulan Ramadan.
Dokter sekaligus ahli gizi, Lucy Widasari mengatakan sebenarnya tidak ada larangan untuk minum susu saat berbuka. Justru, susu bisa membantu tubuh kembali berenergi setelah seharian penuh berpuasa.
"Susu mengandung protein, lemak, dan karbohidrat yang dapat membantu pemulihan energi. Selain itu, susu juga kaya akan kalsium, fosfor, vitamin A dan B12, zinc, serta magnesium yang bermanfaat bagi kesehatan," kata Lucy saat hadir di acara yang diselenggarakan MILO Nestle di Gedung Nestle, Jakarta Selatan, Rabu (5/3).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia juga menjelaskan, meskipun tak ada larangan minum susu saat buka puasa, tetap ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Hal tersebut yakni:
1. Pilih susu sesuai kondisi kesehatan
Penderita intoleransi laktosa sebaiknya menghindari susu sapi karena dapat menyebabkan mual, diare, dan kram perut. Alternatifnya, bisa memilih susu nabati seperti susu kedelai, almond, oat milk, atau rice milk yang lebih aman.
Penderita asam lambung (GERD) tetap bisa minum susu saat berbuka, tapi pilihlah susu skim atau susu rendah lemak agar tidak memicu gejala GERD.
2. Jangan langsung berbuka dengan susu
Minum susu dalam keadaan perut kosong dapat memicu ketidaknyamanan pada beberapa orang. Oleh karena itu, lebih baik minum air putih dan makan kurma terlebih dahulu sebelum mengonsumsi susu atau produk olahannya.
3. Atur porsi dan waktu minum susu
Lucy menyarankan agar konsumsi susu tidak berlebihan, cukup 1-2 gelas per hari.
"Pembagian waktunya bisa satu gelas saat sahur dan satu gelas saat berbuka, agar manfaatnya tetap maksimal," kata dia.
Meskipun susu bermanfaat, tetap perlu mengonsumsi makanan bergizi lainnya, seperti sayur, buah, kacang-kacangan, serta protein dari daging atau ikan. Segelas susu saja tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan nutrisi selama Ramadan.
Lihat Juga :![]() |
"Pastikan juga asupan cairan harian tetap terpenuhi dengan minum 8 gelas air per hari," tambahnya.
Bagi yang memiliki kondisi medis tertentu, sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum memasukkan susu dalam menu berbuka. Dengan begitu, Anda bisa memilih jenis susu yang paling aman dan sesuai dengan kebutuhan tubuh.
[Gambas:Video CNN]
(责任编辑:探索)
- Ziarah Kubur Membaca Apa?
- Persija Dikalahkan Arema FC, Carlos Pena Soroti Keputusan Wasit Soal Kartu Merah Maciej Gajos
- Dibandingkan Tahun Lalu, Arus Balik ke Jakarta Turun 22 Persen Karena Ini
- OpenAI Lirik Teluk Persia, Punya Rencana Kembangkan Pusat Data Raksasa
- Arint Fitting, Distributor Resmi Automatic Door Indonesia
- 7 Makanan Terbaik untuk Meningkatkan Memori Otak
- Gubernur Pramono Singgung Performa Inkonsisten Rizky Ridho di Persija: Di Timnas Mainnya Bagus
- 7 Jenis Teh Ini Dapat Membantu Menurunkan Berat Badan
- Wajib Lapor Diri! Pendatang Baru di Jakarta Harus Tahu Aturan Ini
- Terminal Pulo Gebang Buka Posko bersama untuk Mudik Lebaran 2025
- Grab dan OVO Gabung Program Makan Siang Gratis, Tuai Beragam Reaksi
- Sejumlah 15 Ribu Pendatang Baru Bakal Adu Nasib di Jakarta, Gubernur Pramono Janjikan Ini
- Kongres PII Ke
- Awas Serangan Jantung Saat Olahraga Bisa Terjadi, Ini Penyebabnya
- 7 Efek Menakjubkan Makan Buah Naga Setiap Hari
- Bank Mandiri Gelar Program Mudik Gratis 2025, 8.500 Pemudik Berangkat dengan 170 Bus
- Dibandingkan Tahun Lalu, Arus Balik ke Jakarta Turun 22 Persen Karena Ini
- Dukung Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen, Kadin Indonesia Luncurkan White Paper
- Macron Soroti Situasi di Gaza: Tak Tertahankan, Tak Pernah Kita Lihat Sebelumnya
- Mahfud MD Kritik Supratman, Tegaskan Denda Damai Hanya untuk Pidana Ekonomi Bukan Koruptor