Tidak Selalu Kotor, Ini 9 Manfaat Kesehatan Saat Berkeringat
Daftar Isi
- 1. Menjaga suhu tubuh tetap stabil
- 2. Menyehatkan jantung
- 3. Meningkatkan hormon bahagia
- 4. Meningkatkan performa fisik
- 5. Melembapkan kulit secara alami
- 6. Mengurangi jerawat
- 7. Melindungi dari infeksi
- 8. Mengurangi risiko batu ginjal
- 9. Mendukung sistem limfatik
Jika Andasering merasa risih karena berkeringat, mungkin sudah waktunya mengubah cara pandang. Karena ternyata ada banyak sekali manfaat kesehatan saat tubuhberkeringat.
Keringat bagi beberapa orang dianggap hal yang jorok, kotor, dan membuat penampilan tampak lusuh hingga tak enak dilihat. Keringat juga biasanya muncul saat cuaca panas, atau setelah Anda selesai olahraga.
Makanya, keringat sangat identik dengan sesuatu yang jorok atau kotor. Padahal, keringat ternyata bukan sekadar tanda tubuh kepanasan atau habis berolahraga berat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Saat cairan ini menguap di permukaan kulit, panas tubuh ikut terbawa. Hasilnya? Tubuh jadi lebih sejuk dan nyaman.
2. Menyehatkan jantung
Keringat yang keluar saat Anda duduk di sauna ternyata memberi efek positif untuk jantung. Sebuah studi di Finlandia selama 20 tahun menemukan bahwa orang yang rutin sauna, sekitar empat kali seminggu punya risiko lebih rendah terhadap penyakit jantung, bahkan kematian mendadak.
Selain itu, tekanan darah pun bisa menurun hanya dalam 30 menit sesi sauna. Siapa sangka berkeringat bisa sangat powerful?
3. Meningkatkan hormon bahagia
Berkeringat membuat jantung berdetak lebih cepat, dan ini memicu pelepasan endorfin alias hormon bahagia. Studi menunjukkan bahwa "keringat bahagia" bisa menyebarkan suasana positif ke orang sekitar. Keringat Anda bisa bikin orang lain tersenyum.
4. Meningkatkan performa fisik
Semakin sering Anda berolahraga, tubuh akan belajar untuk lebih cepat berkeringat. Ini adalah bentuk adaptasi agar pendinginan tubuh bekerja lebih efisien.
Atlet profesional bahkan mulai berkeringat lebih cepat dan lebih banyak dibandingkan orang yang jarang olahraga. Jadi, kalau Anda banjir keringat saat latihan, itu tanda tubuh makin fit.
5. Melembapkan kulit secara alami
Selain bikin glowing alami, keringat juga mengandung urea, bahan pelembap yang biasa ditemukan di produk skincare. Penelitian menunjukkan bahwa keringat bisa membantu menjaga kelembapan kulit dan mencegah peradangan. Tapi, jangan lupa cuci muka setelahnya, ya. Keringat yang dibiarkan terlalu lama bisa menyebabkan jerawat dan iritasi kulit.
6. Mengurangi jerawat
Keringat membantu membersihkan pori-pori dari sel kulit mati, debu, dan bakteri. Di dalamnya juga terkandung dermcidin, peptida antimikroba yang bisa melawan bakteri penyebab jerawat. Tapi ini hanya berlaku saat Anda langsung membersihkan wajah setelah berkeringat. Jika tidak dibersihkan, justru bisa menyumbat pori-pori dan bikin jerawat tumbuh subur.
7. Melindungi dari infeksi
Keringat adalah bagian dari sistem pertahanan tubuh. Peptida antimikroba yang dilepaskan oleh kelenjar keringat bisa membantu membunuh bakteri dan mikroba jahat di permukaan kulit. Walaupun belum terbukti bisa mencegah virus seperti flu, kemampuan ini tetap penting untuk menjaga kesehatan kulit dan kekebalan tubuh.
![]() |
8. Mengurangi risiko batu ginjal
Saat berkeringat, tubuh membuang garam dan kalsium yang jika menumpuk bisa menyebabkan batu ginjal. Tapi ada syarat penting, Anda tetap harus cukup minum air. Karena jika tubuh dehidrasi, justru risiko batu ginjal bisa meningkat.
9. Mendukung sistem limfatik
Sistem limfatik bertugas membuang racun dari tubuh, dan berkeringat membantu proses ini. Saat Anda berkeringat, tubuh ikut mengeliminasi zat-zat yang tak dibutuhkan. Ini bisa meredakan gejala seperti pembengkakan dan kelelahan akibat sistem limfatik yang tersumbat.
[Gambas:Video CNN]
(责任编辑:知识)
- FOTO: Menelusuri Sudut
- Menteri Maman Paparkan Peran SPPG dalam MBG sebagai Ekosistem Pengembangan UMKM
- Sebanyak 466 Ribu Orang Gunakan Kereta Api Selama Libur Long Weekend Imlek
- Bolehkah Olahraga saat Pilek?
- Bowo Sidik Pangarso Sempat Tak Kooperatif saat Mau Ditangkap KPK
- BUMN Tak Jadi Sponsor Formula E, Pengamat: Harusnya Penyelenggara Tahu Kalau.....
- Momen Jokowi Bertemu Presiden Sri Lanka di Sela WWF ke
- Geger Formula E Jakarta Pecahkan Rekor Dunia sebagai Ajang Balapan Sepi Penonton, Begini Faktanya...
- Waduh! Sekjen DPR RI Dipanggil KPK
- Formula E Disebut Gagal, Ahmad Sahroni Jawab Sindiran Giring PSI: Terima Kasih Pak Motivasinya
- Irjen Dedi: 2 Ponsel Milik Brigadir J Tengah Diperiksa Puslabfor Polri
- KAME Luncurkan Inovasi Cetak Stiker Label Online di Indonesia
- FOTO: Desa Kue Jahe Menyambut Natal di Hungaria
- BUMN Tak Jadi Sponsor Formula E, Pengamat: Harusnya Penyelenggara Tahu Kalau.....
- Saham Emiten Sukanto Tanoto (INRU) Terbebas dari Suspensi, Begini Kinerjanya
- Hadir di World Expo 2025 Osaka, PT PII Buka Peluang Pembangunan Inklusif dan Berkelanjutan
- Anjing Kabur dari Pesawat di Paris, Kini Hilang Terjebak Badai Salju
- Diduga Akibat Korsleting Listrik, Sebuah Gudang dan Konveksi Bordir di Kembangan Hangus Terbakar
- SPMB 2025 Tak Ada Lagi Titipan? Siswa Kurang Mampu Harus Dapat Hak yang Sama Tanpa Diskriminasi
- Formula E Sukses Digelar, Denny Siregar Tetap Nyinyir: Panitianya Kayak Preman Jalanan, Arogan!