Sekolah Ambruk di Sragen, Ganjar Pasang Badan
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo membebaskan semua biaya pengobatan rumah sakit korban ambruknya bangunan aula SMK Negeri 1 Miri, Kabupaten Sragen.
"Kita menanggung semua biayanya, orang tua siswa tidak perlu khawatir," katanya di Semarang, Kamis.
Baca Juga: Kata Ganjar Kalau Ahok Jadi Bos BUMN: Mundurlah dari PDIP!
Ganjar juga memastikan bahwa semua siswa yang menjadi korban ambruknya aula sekolah sudah ditangani dengan baik. Ia mengaku terus memantau perkembangan penanganan pascabencana yang menyebabkan 22 siswa terluka, meskipun belum bisa meninjau ke lokasi kejadian.
Tidak hanya itu, penanganan dari rumah sakit terhadap para korban ambruknya SMK Negeri 1 Miri juga menjadi perhatian Gubernur Ganjar.
"Beberapa rumah sakit yang penuh dan tidak ada tempat, tadi malam langsung kami dorong untuk dapat kamar. Beberapa siswa langsung dioperasi, yang lain nunggu hari ini," ujarnya.
Disinggung mengenai ambruknya aula sekolah yang baru dibangun pada 2015 itu, Ganjar mengatakan memang bangunannya kurang bagus, namun dirinya menyebut yang terjadi di SMK Negeri 1 Miri tersebut murni karena bencana alam.
"Itukan bencana, jadi tidak bisa menyalahkan siapapun. Kecuali kalau tidak ada apa-apa terus ambruk, maka itu yang perlu dikejar," tambahnya.
Seperti diwartakan, bangunan aula SMK Negeri 1 Miri, Kabupaten Sragen, ambruk pasca diterjang hujan deras dan angin kencang pada Rabu (20/11) sehingga mengakibatkan sebanyak 22 siswa mengalami luka-luka dan langsung dilarikan ke rumah sakit.
相关推荐
- Gejala Diabetes Anak yang Sering Tak Disadari Tapi Berbahaya
- Ancaman Hukuman Suami KDRT Istri Hamil Diperberat, Polres Tangsel: Petunjuk Jaksa
- Emiten Sinarmas Group LPPI Terbitkan Obligasi Berkelanjutan Rp1,38 Triliun, Dananya untuk Ini
- Mardiono Akui Jasa Besar Suharso untuk PPP
- Anies Ogah Upload Anggaran, Ahok Malah Begini...
- KPK Sebut Muhaimin Syarif Beri Rp 7 Miliar ke Mantan Gubernur Maluku Utara
- FOTO: Icehotel Buka Kembali di Swedia, Menginap di Suhu
- Hormati Hamzah Haz, Istana Minta Masyarakat Indonesia Kibarkan Bendera Setengah Tiang Selama 3 Hari