您的当前位置:首页 > 探索 > CPNS 2024 Terimbas Penundaan Pengangkatan, Lya Harap Pelatihan Tidak Timbulkan Beban Finansial 正文
时间:2025-06-06 16:05:03 来源:网络整理 编辑:探索
JAKARTA, DISWAY.ID– Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Zudan Arif meminta instansi pemerint quickq官网加速器下载
JAKARTA,quickq官网加速器下载 DISWAY.ID– Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Zudan Arif meminta instansi pemerintah memberikan pelatihan kepada CPNS dan PPPK 2024 yang masih menunggu pengangkatan.
Seperti diketahui, pengangkatan CPNS 2024 diundur hingga Oktober 2025, sedangkan PPPK hingga Maret 2026.
Zudan menilai pelatihan ini penting untuk mengisi waktu tunggu serta mempersiapkan CPNS dan PPPK bekerja sesuai standar yang ditetapkan.
BACA JUGA:Kecewanya Lya CPNS 2024 Buntut Pengangkatan Diundur hingga Oktober 2025, Dampak non-Material Juga Dirasakan
“Dengan demikian, saat masuk nanti pada tanggal 1 Oktober 2025 maupun 1 Maret 2026, mereka sudah bisa langsung bekerja dengan baik,” ujarnya dalam rapat koordinasi daring, Senin, 10 Maret 2025.
Pelatihan ini disebut dapat dilakukan secara fleksibel, baik daring maupun luring, sesuai dengan kemampuan tiap instansi.
BACA JUGA:Menpan RB Sudah Lapor Penundaan Pengangkatan CPNS dan Calon PPPK ke Prabowo
Namun, Lya, salah satu CPNS 2024 di Kementerian Pertahanan, menilai pelatihan tersebut perlu diimbangi dengan kepastian finansial.
Menurutnya, banyak CPNS yang sudah keluar dari pekerjaan lama dan kini tidak memiliki pemasukan.
"Kita sebenarnya perlu pelatihan, tetapi dari instansi belum ada informasi apa pun. Sebelumnya ada kabar burung bahwa diklatsar akan dilaksanakan Mei, tapi belum jelas apakah akan mundur juga," kata Lya kepada Disway, 12 Maret 2025.
BACA JUGA:BLUNDER! Penundaan Pengangkatan CPNS 2024 Sampai Oktober Dinilai Ancam Pertumbuhan Ekonomi
Selain itu, ia menyoroti belum adanya kejelasan mengenai insentif selama pelatihan.
"Belum ada informasi apakah ada pemasukan atau tidak saat latsar. Saya sempat menonton live pegawai Kemhan yang satkernya di Halim, kalau tidak salah, beliau bilang latsar mungkin dapat uang ongkos. Tapi, tetap saja tidak cukup untuk kebutuhan sehari-hari," ungkapnya.
Lya berharap instansi mempertimbangkan beban finansial CPNS selama masa tunggu ini.
Jokowi Beda Pendapat Soal Polemik Rancangan UU DKJ: Kalau Saya Pilih Langsung2025-06-06 15:28
Keistimewaan Meninggal di 10 Hari Terakhir Ramadan, Husnul Khotimah?2025-06-06 15:02
Draft RKUHAP: Pasal Penghinaan Presiden Bisa Diselesaikan Lewat Restorative Justice2025-06-06 14:50
Prabowo Bakal Panggil Investor Saham Imbas IHSG Anjlok hingga 6 Persen2025-06-06 14:41
Erick Thohir Tunjuk Bayu Krisnamurthi Jadi Dirut Perum BULOG, Gantikan Budi Waseso2025-06-06 14:37
Konsumsi Masyarakat Meningkat Saat Ramadan, Ekonom Soroti Peran THR2025-06-06 13:59
FOTO: Menikmati Keindahan Bunga Sakura Mekar di Jerman2025-06-06 13:55
Bukan Sembarang Menu Lebaran, Ini Makna Filosofis Ketupat2025-06-06 13:52
Berbeda, KPU Siapkan 3 Podium untuk Debat Cawapres 20242025-06-06 13:47
FOTO: Menikmati 'Tarian' Api Lava Gunung Kilauea di Hawaii2025-06-06 13:30
5 Jenis Minyak Goreng Ini Ternyata Tak Bagus untuk Kesehatan2025-06-06 15:51
Tiket Penerbangan Misterius dengan Destinasi Rahasia Ludes Terjual2025-06-06 15:49
Giring Ganesha Ungkap Pesan Prabowo Subianto Sebelum Diangkat Jadi Wamen Kebudayaan RI2025-06-06 15:16
Bantuan Smart TV ke Sekolah segera Disalurkan, Mendikdasmen Abdul Mu'ti: Tunggu Inpres2025-06-06 14:52
FOTO: Pasar Grogol Jadi Spot Kumpul Favorit Pecinta Tenis Meja Jakarta2025-06-06 14:32
Awas, Nyeri Perut Bagian Ini Jadi Gejala Radang Usus Buntu2025-06-06 14:20
Lebaran 2025 Diprediksi Penuh Tantangan, Pengamat Ungkap Faktor Penyebabnya2025-06-06 14:14
Lebaran Sebentar Lagi! Pastikan Nama Kamu Terima Saldo Dana BLT BBM 20252025-06-06 13:24
PMJ Ajukan Supervisi Dugaan Pemerasan SYL ke KPK, Tapi Diterima Sekadar Koordinasi2025-06-06 13:22
7 Minuman Ini Tingkatkan Mood dalam Sekejap, Kerja Jadi Semangat2025-06-06 13:20